FKPT KELURAHAN NGUPASAN BERSAMA SATPOL PP YK SIDAK ASRAMA DAN PONDOKAN
Dengan menyandang predikat sebagai kota pelajar, tak berlebihan jika Kota Yogyakarta dikatakan sebagai miniaturnya Indonesia, karena seperti kita ketahui bersama begitu banyak pelajar dan mahasiswa dari berbagai daerah menimba ilmu disini. Tentu kondisi tersebut di satu sisi menjadikan suatu peluang dan aset yakni penambah devisa bagi daerah, namun di sisi lain tidak menutup kemungkinan dapat menimbulkan adanya gangguan ataupun ancaman mengingat mreka berasal dari berbagai daerah, suku dan budaya yang beragam. Pondokan, asrama atau yang lebih familiar kita kenal sebagai kos-kosan di Kota Yogyakarta tentu keberadaannya juga berkembang pesat seiring dengan adanya fasilitas pendidikan yakni sekolah, kampus bahkan juga perkantoran yang notabene mereka memanfaatkan fasilitas rumah singgah, asrama atau kos-kosan.
Dengan begitu banyaknya keberadaan asrama, kos-kosan bahkan home stay di Yogyakarta, sudah barang tentu menjadi perhatian dan tugas kita bersama,untuk tetap saling menjaga kondusivitas dan kenyamanan bagi semua warga yang tingggal di Kota Yogyakarta. Salah satu contoh upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Yogyakarta dalam hal ini pemerintah Kelurahan Ngupasan Kemantren Gondomanan bekerjasama dengan Satpol PP Yogyakarta dan bersinergi dengan unsur masyarakat seperti Forum Komunikasi Panca Tertib (FKPT) dan linmas pada Jumat (20/05/2022) lalu melakukan sidak di beberapa lokasi asrama, kos-kosan dan home stay di wilayah Kelurahan Ngupasan.
Sidak asrama, kos-kosan dan home stay di wilayah Ngupasan tersebut dipimpin langsung oleh Ibu Suci Heroe Purwadi selaku Wakil Ketua PKK Kota Yogyakarta, didampingi oleh Kasi Satlinmas Pol PP Yogyakarta, Lurah Ngupasan dan FKPT Ngupasan. Sebelum melakukan sidak dan penyisiran ke lokasi, Ibu Suci dalam sambutannya menyampaikan, "Dalam kegiatan sidak, yang kita utamakan adalah edukasi dan persuasif baik kepada pengelola asrama/kos-kosan maupun bagi warga penghuni, sehingga kedatangan kita nantinya tetap memberikan kesan santun dan bersahabat",jelas Suci. Setelah adanya koordinasi, tim gabungan sidak asrama dan kos-kosa langsung menyisir ke berbagai lokasi seperti asrama Bogani di Ratmakan dan beberapa kos-kosan di rumah warga. Dalam sidak di setiap asrama/kos-kosan, tim gabungan sidak Kelurahan Ngupasan berpesan kepada pengelola dan penghuni asrama untuk saling mematuhi tentang batas waktu tamu berkunjung, menghormati dan menjaga kenyamanan bagi warga.tetangga sekitar serta diharapkan untuk dapat berinteraksi bersama warga sekitar. Untuk mewujudkan kesepakatan bersama tersebut, maka pengelola dan penghuni asrama/kos-kosan pun menuangkannya dalam suatu perjanjian bersam untuk menciptakan dan menjaga situasi lingkungan yang aman dan nyaman bagi sesama.